Analisis Gender pada Suksesi Perusahaan Keluarga (Multicase Study pada Lima Perusahaan Keluarga di Kabupaten Grobogan)
DOI:
https://doi.org/10.31629/nd8why81Keywords:
gender, suksesi, perusahaan keluargaAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gender pada suksesi bisnis keluarga menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan multicase study dengan lima perusahaan keluarga yang bergerak di beberapa bidang yang berbeda. Suksesi dalam perusahaan keluarga sangat krusial dan kompleks yang melibatkan aspek bisnis dan manajemen, serta dinamika hubungan antara anggota keluarga. Suksesi yang berhasil bukanlah penyerahan tongkat estafet, melainkan proses strategis, terencana, dan berkelanjutan bersama kepentingan keluarga, kepemilikan, dan manajemen. Pada tiga perusahaan yang menjadi obyek penelitian isu gender sangat berpengaruh pada suksesi perusahaan, gender menjadi tolok ukur keberhasilan suksesi yakni anak laki – laki berhak dan wajib menjadi penerus kepemimpinan perusahaan keluarga. Sementara pada dua perusahaan lain, isu gender sama sekali tidak berpengaruh, dengan pertimbangan keberhasilan perusahaan tergantung pada situasi dan kondisi perusahaan serta kemampuan suksesor mengelola perusahaan.
Downloads
References
Aronoff, JL Ward. (1995). Family-Owned Businesses : A Thing of the Past or Model for the Future?, 5-8.
Bercu.Aydintan. & Gungor. Goksel. (2011). Founders Role in the Professionalization of Family Businesses, 7-10.
BR Rowe, GS Hong. (2000). Research on Women in Family Firms : Current Status and Future Directions, 13-14.
Cadieux, S., & Lorrain, M. (2003). The succession process in family businesses: An overview of the existing literature and directions for future research, 6-10.
Donnelley, R. G. (2002). Menguak Perusahaan Keluarga di Indonesia, 20-25.
Dyck, B., Mauws, M., Starke, F. A., & Mischke, G. A. (2002). Passing the baton: The importance of sequence, timing, technique and communication in executive succession. Journal of Business Venturing, 17(2),143- 162.
John. L. Ward .(2004). Perpetuating the Family Business: 50 Lessons Learned from Long Lasting, Sucessful Families in Business. Palgrave Macmillan.
Joseph. H. Astrachan. & Melissa.(2003). Family Businesses' Contribution to the U.S. Economy: A Closer Look, 12-16
K Cabrera-Suárez, P De Saá-Pérez. (2001). A Dynamic Network Model of the Successor’s Knowledge Construction From the Resource- and Knowledge – Based View of the Family Firm, 15-18.
Martinez Jimenez, R. (2009). Family Business Review : “Research on women in family firms: current status and Future directions”, 22(1):53-64.
Nelson, T., & Constantinidis, C. (2017). Sex and gender in family business succession research: A review and forward agenda from a social construction perspective. Family Business Review, 30(3), 219-241.
Novita. A. B. & Diah. H. P. (2021). Pengaruh Budaya Patriarki Terhadap Partisipasi Wanita Pada Posisi Kepemimpinan: Studi Pada Dosen Wanita di Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Surabaya, 14-17.
RN Trevinyo-Rodríguez, J Tàpies. (2008). Handbook of research on family. Elgaronline.com.
Rock, Stuart. (1991). Family firms. England: Director Book-Simon Schuster.
Susanto. A.B. (2007). The Jakarta Consulting Group on Family Business. Jakarta:The Jakarta Consulting Group.
White, W. S., Krinke, T. D., & Geller, D. L. (2004). Family business succession planning: Devising an overall strategy. Retrieved April 14, 2014, from Journal of Financial Service Professionals, 58.3, 67-86.
Y Lee, KA Kozar, KRT Larsen. (2003). The Technology Acceptance Model : Past, Present, and Future, 9-11.
Kubíček, A., & Machek, O. (2019). Gender in family business succession research: A systematic literature review and future research agenda. Journal of Family Business Management, 9(2), 100-116.
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Belia Mulyaningtyas, Eka Mustikasari, Sauca Ananda Pranidana (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
