Ketidaksetaraan Gender dalam Pendidikan
DOI:
https://doi.org/10.31629/jga.v3i1.7625Keywords:
Ketidaksetaraan, Gender, PendidikanAbstract
Studi gender saat ini, melihat bahwa ketimpangan gender disebabkan karena ketidakmampuan bersaing dengan kaum lelaki. Oleh karena, upaya yang dilakukan adalah mendidik kaum perempuan dan mengajak mereka berperan serta dalam pembangunan. Namun kenyataannya proyek-proyek peningkatan peran serta perempuan, salah arah dan justru mengakibatkan beban bagi perempuan tanpa hasil yang memang menguatkan kedudukan perempuan sendiri. Dalam realitas di tengah masyarakat terdapat adat kebiasaan yang tidak mendukung dan bahkan melarang keikutsertaan perempuan dalam pendidikan formal. Bahkan ada nilai yang mengemukakan bahwa “perempuan tidak perlu sekolah tinggi-tinggi karena akhirnya ke dapur juga”. Ada pula anggapan seorang gadis harus cepat-cepat menikah agar tidak menjadi perawan tua. Paradigma seperti inilah yang menjadikan para perempuan menjadi terpuruk dan dianggap rendah kaum laki-laki
Downloads
References
Asrohah, H. (2018). Sosiologi pendidikan. Surabaya: Kopertais Press.
Djunaedi, W. (2018). Pendidikan Islam adil gender di madrasah. Jakarta: Pustaka STAINU.
Echol, J., & Shadily, H. (1996). Kamus besar Inggris-Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Faqih, M. (1996). Analisis gender dan transformasi sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Gonibala, R. (2017). Fenomena bias gender dalam pendidikan Islam. Manado: STAIN Manado.
Mas’udi, M. (1997). Perempuan dalam wacana keislaman. Jakarta: Penerbit Obor.
Mufidah. (2020). Bingkai sosial gender: Islam, strukturasi dan konstruksi sosial. Malang: UIN Maliki Press.
Purwati, E. (2015). Bias gender dalam pendidikan Islam. Surabaya: Alpha.
Robinson, P. (1981). Sosiologi pendidikan. Jakarta: Rajawali Press.
Umar, N. (2001). Argumen kesetaraan gender: Perspektif al-Qur’an. Jakarta: Paramadina.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Eko Setiawan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Anda bebas untuk:
- Berbagi — menyalin dan mendistribusikan ulang materi dalam media atau format apa pun untuk tujuan apa pun, bahkan secara komersial.
- Mengadaptasi — mencampur, mengubah, dan membuat materi untuk tujuan apa pun, bahkan secara komersial.
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini selama Anda mengikuti ketentuan lisensi.
Berdasarkan ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan penghargaan yang sesuai, menyediakan tautan ke lisensi, dan menunjukkan jika ada perubahan yang dilakukan. Anda dapat melakukannya dengan cara yang wajar, tetapi tidak dengan cara yang menunjukkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- BerbagiSerupa — Jika Anda mencampur, mengubah, atau membuat materi, Anda harus mendistribusikan kontribusi Anda di bawah lisensi yang sama dengan aslinya.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan ketentuan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.