Meningkatkan potensi kreatif dan motorik halus anak usia dini dengan kolase bahan alam
DOI:
https://doi.org/10.31629/anugerah.v6i2.7302Keywords:
anak usia dini, eksplorasi bahan alam, kolase, kreativitas, seniAbstract
Komponen utama dari pendidikan anak usia dini adalah pengembangan kreativitas dan keterampilan motorik halus, karena sifat-sifat ini memengaruhi kapasitas kognitif dan sosial pada masa depan. Melalui kegiatan kolase, program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus dan kreativitas anak-anak di TK Permata Ibu dan RA Mutiara Hati. Kegiatan kolase dipilih karena memungkinkan eksplorasi bahan alam yang merangsang imajinasi dan keterampilan motorik halus. Peserta dalam pengabdian ini adalah 57 peserta didik berusia 4-6 tahun. Teknik pengumpulan data mencakup observasi yang dinilai berdasarkan ketepatan, koordinasi tangan-mata, dan kreativitas dalam menata bahan kolase dan analisis hasil kerapian dalam penempelan bahan alam pada kolase. Data dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif untuk mengevaluasi peningkatan keterampilan motorik halus dan kreativitas anak. Anak-anak dapat mengembangkan keterampilan koordinasi tangan-mata, ketepatan dalam menempel bahan, dan kreativitas saat menata kolase. Hasil ini menegaskan bahwa kegiatan kolase dapat menjadi metode pembelajaran efektif untuk pengembangan kreativitas dan motorik halus anak usia dini. Kegiatan ini juga menunjukkan potensi untuk diperluas dengan melibatkan variasi bahan alam yang lebih beragam.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Anugerah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.