Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMP pada Materi Pencemaran Lingkungan di Tanjungpinang
DOI:
https://doi.org/10.31629/ph.v4i1.2371Keywords:
Creative Thinking Ability, Natural Sciences, secondary school studentsAbstract
ABSTRACT: This descriptive study aims to analyze students' creative thinking skills in natural science at SMPN 6 in Tanjungpinang. A total of 119 students were being samples in this study. Data collected by test and observation. The issue of environmental pollution becomes a contextual topic to facilitate student tests and responses. From this study, it was known that students have good abilities in the aspects of fluency and flexibility in creative thinking. However in the originality and elaboration aspect are still in the sufficient category. Contextual issues of environmental pollution give support to the results of students' creative thinking abilities. However, the results obtained shows that learning strategies and learning resources are also important points in developing students’ creative thinking skills.
ABSTRAK: Studi deskriptif ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kreatif siswa SMPN 6 di Tanjungpinang dalam pembelajaran IPA. Sebanyak 119 siswa kelas VII dijadikan sampel dalam penelitian ini. Pengumpulan data menggunakan instrumen tes dan lembar observasi. Isu pencemaran lingkungan menjadi topik kontekstual untuk memfasilitasi tes dan respon siswa. Dari penelitian ini diketahui bahwa siswa memiliki kemampuan yang baik pada aspek kefasihan (fluency) dan keluwesan (flexibility) dalam berpikir kreatif. Namun pada aspek kebaruan ide (originality) dan kerincian ide (elaboration) masih berada pada kategori cukup. Kontekstualitas isu pencemaran lingkungan memberikan kontribusi pada hasil capaian kemampuan berpikir kreatif siswa. Namun, juga diperoleh gambaran bahwa strategi pembelajaran dan sumber belajar juga menjadi point penting dalam mengembangkan kemampuan berpikir kreatif.
References
Afidah, I. N. S. S. 2012. Pengaruh Penerapan Motode Socratic Circles disertai Media Gambar terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa. Jurnal Pendidikan Biologi Vol.4 No. 3. UPI. Bandung.
Birgili, Bengi. 2015. Creative and Critical Thinking Skills in Problem-based Learning Environments. Journal of Gifted Education and Creativity, 2(2), 71-80 December, 2015 Retrieved from
https://files.eric.ed.gov/fulltext/ED563985.pdf DOI: 10.18200/JGEDC.2015214253
Brookhart, S. M. 2010. How to assess higher order thinking skills in your classroom. Alexandria: ASCD.
Chan, D. W. 2007. Creative Teaching in Hong Kong Schools: Constraints and Challenges. Hong Kong Educational Research Journal, 22(1): 1-11.
Hamzah, B.Uno dan N. Mohamad. 2014. Belajar Dengan Pendekatan PAIKEM: Pembelajaran Aktif, Inovatif, Lingkungan, Kreatif, Efektif, Menarik. Jakarta: Bumi Aksara
Irawan, Bony dan Muhartati, Erda (2019). Identifikasi Nilai Etnosains pada Kearifan Lokal Berkarang dan Menyondong Ikan Pada Masyarakat Pesisir Bintan. Pedagogi Hayati, Vol 3 No 1 Tahun 2019. https://ojs.umrah.ac.id/index.php/pedagogihayati/article/view/1595 https://doi.org/10.31629/ph.v3i1.1595
Kemdikbud. (2013). Pengembangan Kurikulum 2013. [online]. Retrieved from
http://www.kemendikbud.go.id/.
Komarah, Kokom. (2011). Penerapan Metode Pembelajaran Problem Solving Model Polya Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Bagi Siswa Kelas IX J SMAN 3 Cimahi. Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14 Mei 2011, 181-188.
Lisliana, A. H. B. (2012). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Menyelesaikan Masalah pada Materi Segitiga di SMP. Jurnal Pendidikan Matematika. Vol 1(1): 1-11.
Marwiyah, S., Kamid, Risnita. 2015. Development of Instrument Assessment of Creative Thinking Integrated Science in Studying Atom, Ion, and Molecule Material on Al Falah Islamic Junior High School. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam Vol 4 No 1. Retrieved from https://online-journal.unja.ac.id/edusains/issue/archive
Munandar, Utami. (2012). Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah. Jakarta: Gramedia.
Nani. T. (2010). Pengukuran Kemampuan Kreatif Siswa Kelas X SMAN 1 Jatinagor dalam Praktek Pembuatan Tempe pada Konsep Materi Jamur. Prissiding Seminar Nasional Pendidikan dan Saintek. Vol 2 (3): 977-985.
Nuswowati dan Taufik, 2015. Attitude Through Problem-based Green Vision Chemistry Environment Learning. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia 4 (2) (2015) 170-176. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jpii
OECD. (2016). PISA 2015 Result in Focus. New York: Columbia University
Prakoso, A.S., IR Suwarma, Purwanto. 2016. Profil Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa pada Pembelajaran IPA Berbasis STEM. Prosiding SNIPS 2016, hal 54-59. Retrieved from http://portal.fmipa.itb.ac.id/snips2016/kfz/files/snips_2016_alfiansah_sandion_prakoso_0bb38a1781d85e76ed924b26f36e067a.pdf
Susanto, A. (2014). Teori Belajar dan Pembelajara. Jakarta: Teori Belajar dan Pembelajaran. Wulandari, Ria. 2016. Metode Kunjungan Lapangan Untuk Menanamkan Kepedulian Terhadap Lingkungan Hidup. Jurnal Pedagogia. ISBN 20189-3833 Vol 5(1)
Tűrkmen,Hakan. 2015. Creative Thinking Skills Analyzes of Vocational High School Students. Journal of Educational and Instructional Studies In The World Volume: 5 Issue: 1 Article: 10 Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/331321032_CREATIVE_THINKING_SKILLS_ANALYZES_OF_VOCATIONAL_HIGH_SCHOOL_STUDENTS
Widiawati, S. Fuadiyah, Syamsurizal, Ardi. 2019. The Analysis of Creative Thinking Ability of VII Class Student in Biology Learning at SMPN 25 (Junior High School 25) Padang. Bioeducation Journal Vol.I No.2. Retrieved from http://bioeducation.ppj.unp.ac.id/index.php/bioedu/issue/view/7
Yoki, A, MT. (2018). Buku Pegangan Pembelajaran Berorientasi pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi.
Yuliani, H., Mariati, R. Yulianti, C. Herianto. 2017. Keterampilan Berpikir Kreatif Pada Siswa Sekolah Menengah Di Palangka Raya Menggunakan Pendekatan Saintifik. Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan. Vol 3 No 1. Retrieved from http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/JPFK/article/view/1134