PENGAMATAN UJI SENSORI NORI BERBAHAN DASAR RUMPUT LAUT (Ulva lactuca) DAN (Gracilaria sp.)

Authors

  • Liliek Soeprijadi Teknik Pengolahan Produk Perikanan, Politeknik Kelautan dan Perikanan, Karawang
  • Tina Fransiskha C Panjaitan Teknik Pengolahan Produk Perikanan, Politeknik Kelautan dan Perikanan, Karawang
  • Tiara Shafa Ayu Prabhita Teknik Pengolahan Produk Perikanan, Politeknik Kelautan dan Perikanan, Karawang

DOI:

https://doi.org/10.31629/marinade.v6i02.6432

Keywords:

Nori, Seaweed, Sensory

Abstract

Rumput laut merupakan komoditas perikanan yang keberadaannya sangat melimpah dan salah satu sumberdaya alam hayati laut yang berpotensi untuk dikembangkan. Saat ini Indonesia hanya merupakan pengekspor rumput laut dalam bentuk bahan mentah, sekitar 75% rumput laut yang dihasilkan ekspor hanya dalam bentuk kering dan tanpa diolah lebih lanjut dan memiliki nilai jual yang rendah. Salah satu diversifikasi produk olahan rumput laut yang menarik konsumen yaitu nori. Nori merupakan makanan tradisional Jepang yang terbuat dari rumput laut alami yang ditambahkan bumbu didalamnya, nori digunakan sebagai hiasan dan penyedap berbagai macam masakan khas Jepang, lauk sewaktu makan nasi, nori berbentuk lembaran tipis yang dikonsumsi secara langsung setelah diolah, dikeringkan dan dipanggang. Adapun tujuan dari pelaksanaan Kerja Praktik Akhir (KPA) ini adalah untuk melanjutkan penelitian yang telah dilakukan oleh Tina Fransiskha dkk (2020) dimana yang belum dilakukan adalah uji sensori, suhu dan waktu pengeringan yang optimal sehingga mengambil judul penelitian pengamatan terhadap uji sensori nori. Alur proses pembuatan nori rumput laut meliputi pencucian I, perendaman, pencucian II, pemasakan, pencetakan, pengeringan. Pada penilaian uji sensori dengan 30 panelis diperoleh hasil pada komposisi 97,5%:2,85% dengan nilai sensori kenampakan 7.50, tekstur 7.63, aroma 7.43, rasa 7.10 sedangkan komposisi 98%:2% memperoleh nilai sensori kenampakan 7.60, tekstur 7.20, aroma 7.37, rasa 7.03. Nilai mutu kimia komposisi 97,5%:2,85% memperoleh nilai kadar air 16.91%, protein 9.01%, serat kasar 32.35% dan komposisi 97,5%: 2,85% memperoleh kadar air 15.93%, kadar protein 11.28%, kadar serat kasar 29.66%. Nilai mutu mikrobiologi pada kompoisi 97,5%:2,85% adalah 63.000 koloni/gram dan komposisi 98%:2% adalah 34.000 koloni/gram.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abirami, K. (2011). Nutrient and nutraceutical potentials of seaweed biomass Ulva lactuca and Kappaphycus alvarezzi. Journal of Agricultural Scienceand Technology, 5(1), pp:109-115.

Adha, A. K. (2019). Pembuatan pelembab seaweed gel (Gracilaria sp) untuk kulit kering. Tugas Akhir, Program Studi Teknik Pengolahan Produk Perikanan, Politeknik Kelautan dan Perikanan Karawang.

Almeida, C. L. (2011). International Journal of Molecular Science. Bioactivities from Marine Algae of the Genus Gracilaria, 12 ,4550-4573 https://doi.org/10.3390/ijms12074550.

Andarwulan, K. (2011). Analisis pangan. Dian Rakyat.

Antara, W. d. (2014). Aroma and Flavor Compounds. Tropical Plant Curriculum Project. Bali: University Udayana.

Anwar Mujadin, S. J. (2014). Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Al Azhar Indonesia. Pengujian Kualitas Minyak Goreng Berulang Menggunakan Metoda Uji Viskositas dan Perubahan Fisis.

Astuti, S. D. (2019). Budidaya Perairan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah, Makassar. PENGARUH LAMA PENYINARAN PELEPASAN SPORA RUMPUT LAUT Gracilaria sp.

BPOM. (2016). Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia.

Costa, J. F. (2015). Analisis proksimat, aktivitas antioksidan, dan komposisi pigmen Ulva lactuca dari peairan pantai Kukup, kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta. Jurnal Bioteknologi, 12(2), pp:34-35.

Darmawati. (2017). Kajian pertumbuhan dan kualitas rumput laut Caulerpa sp yang dibudidayakan pada kedalaman dan jarak tanam berbeda ; kajian prospek pengembangan budidaya. Disertasi Universitas Hasanuddin, Makassar.

Dewi, E. N. (2018). Ulva Lactuca. Semarang: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro.

Emma Rochima, K. I. (2019). Jambura Fish Processing Journal Vol.1 No.1 Tahun 2019. Pengaruh Penyaringan Rumput Laut Eucheuma cottoni Terhadap Mutu Nori.

Fauziati, A. P. (2015). Karakterisasi sifat fisik kimia dan deskriptif nori dari rumput laut jenis Eucheumma cottoni. Jurnal Riset Teknologi Industri.

Gizi, N. (2018). Komposisi Pangan Indonesia. From https://nilaigizi.com/

Gunawan, H. C. (2019). Pengaruh perbandingan rumput laut Eucheumma cottoni dengan kulit melinjo hijau(Gnetum gnemon L) dan konsentrasi karagenan pada nori. Tugas Akhir Program Studi Teknologi Pangan, Fakultas Teknik, Universitas Pasundan, Bandung.

Hariyani. (2018). Kerupuk lemi bebas boraks kajian dari dosis Natrium Tripolyphospat yang berbeda. Laporan Hasil Penelitian Mandiri. Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Dr.Soetomo, pp:55.

Hariyanto Sakti, S. L. (2016). Perubahan mutu ikan gabus( Channa striata) asap selama penyimpanan. Jurnal Teknologi Hasil Perikanan, 5(1), pp:11-18.

Ihsan, F. (2016). Fakultas Teknologi Pertanian Univeristas Andalas, Padang. PEMBUATAN NORI DENGAN PEMANFAATAN KOLANG-KALING SEBAGAI BAHAN SUBSTITUSI RUMPUT LAUT JENIS EUCHEUMA COTTONI.

Indonesia, B. S. (2006). SNI 01-2346-2006 Petunjuk Pengujian Organoleptik Dan Atau Sensori. Jakarta.

Indonesia, B. S. (2011). SNI 2346:2011. Petunjuk Pengujian Organoleptik dan atau Sensori Pada Produk Perikanan. Jakarta.

Indonesia, B. S. (2015). SNI 2886:2015 Makanan Ringan Ekstrudat. Jakarta.

INDONESIA, K. P. (2012, Mei 30). From KEMENPERIN DUKUNG PENGHENTIAN EKSPOR RUMPUT LAUT: https://kemenperin.go.id/artikel/3435/Kemenperin-Dukung-Penghentian-Ekspor-RumputLaut

Inttannisa Nazwa, D. L. (2020). EDUFORTECH 5(2): pp.148-155. Paramater Organoleptik Nori Daun Kelor (Moringa olelfera) Denagn Variasi Konsentrasi Kappa Karagenan dan Suhu Pengeringan.

Kadek Yuliasti, I. G. (2018). Journal of Marine and Aquatic Sciences 4(2),191-203 (2018). Laju Pertumbuhan Rumput Laut Gracilaria sp Melalui Budidaya IMTA(Integrated Multi Trophic Aquaculture) di Pantai Geger, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali.

Ken Touhata, A. N. (2013). Food Science and Technology. Origin identification of dried seaweed product ‘‘nori’’.

Kusnandar. (2010). Kimia Pangan. Jakarta: Dian Rakyat.

Lalopua, V. M. (2017). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pattimura Ambon. Pemanfataan dan Karakteristik Nori Tiruan Menggunakan Bahan Baku Alga Hypnea saidana dan Ulva conglubata dari Perairan Maluku.

Loupatty, V. D. (2014). Nori nutrient analysis from seaweed of porphyra marcossi in Maluku Ocean. Eksakta Journal Of Sciences and Data Analysis, Volume 14.

Ma'ruf, I. D. (2013). Profil rumput laut Caulerpa racemosa dan Gracilaria verrucosa. Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, 9(1), pp:68-74.

McHugh, D. J. (2003). University Of New Wales and Australian Deference Academy Canberra, Australia. A guide to the seaweed industry.

Meisyah, P. B. (2016). Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang. PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI MINYAK RAMI DENGAN MINYAK WIJEN TERHADAP KADAR KOLESTEROL HIGH ENSITY LIPOPROTEIN(HDR) TIKUS SPRAGUE DAWLEY DISPLIDEMIA.

Motoharu Uchida, H. K. (2018). Japanese Society of Fisheries Science. Preparation and characterization of fermented seaweed sauce manufactured from low-quality nori(dried and fresh found of pyropia yezoensis.

Nasional, [. S. (2015). SNI 2886:2015. Makanan Ringan Ekstrudat.

Ningtyas, P. R. (2017). Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret. NORI DARI RUMPUT LAUT CAMPURAN JENIS ulva lactuca linnaeus dan Glacilaria sp.

Nur Hikma Mahasu, D. J. (2016). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, IPB Bogor. Potensi Rumput Laut Ulva lactuca Sebagai Bahan Baku Ikan Nila Oreochromis niloticus.

Nurhajar. (2021). Pemanfaatan rumput laut (Gracilaria sp.) untuk meningkatkan pertumbuhan dan sintasan ikan bandeng(Chanos chanos). Makassar: Program Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Makassar.

Nurjanah. (2018). Karakteristik sediaan garam ulva lactuca dari perairan sekotong Nusa Tenggara Barat bagi pasien hipertensi. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan, 21(1), pp.109-117. doi: 10.17844/jphpi.v2lil21455.

Nurmiyati. (2013). Jurnal Bioedukasi Volume 6(1). Keragaman, Distribusi Dan Nilai Penting Makro Alga Di Pantai Sepanjang Gunung Kidul, 12-21.

Nurmiyati. (2013). Keragaman, distribusi dan nilai penting makro alga di pantai sepanjang Gunung Kidul. Bioedukasi, pp.12-21.

Panjaitan, Tina Fransiskha C., et al. (2021). Study of the use of Gracilaria sp from the Karawang Area and Ulva lactuca as raw material making of Nori. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, Vol. 860. No. 1. IOP Publishing.

Pertiwi, T. D. (2020). Perancangan kemasan kue dipo di umkm ibu Djito menggunakan metode kreatif. Tugas Akhir Fakultas Teknologi Industri, Universitas Atma Jaya, Yogyakarta.

Praphesti, L. A. (2017). Fakultas Teknologi Pertanian IPB, Bogor. Karakterisasi Produk Inori Dari Rumput Laut Lokal Ulva Lactuca Dan Gracilaria sp.

Pratiwi, G. (2018). Fakultas Teknik Kimia Univesitas Sebelas Maret, Ssurakarta. Laporan Tugas Akhir Pembuatan Nori Dari Rumput Laut Jenis Sargassum Sp dan Gracilaria Sp .

Priasty, E. (2013). Kualitas asam cuka kelapa (Cocos nucifera L) dengan metode lambat(slow methods). Jurnal Agroindustri, 3(1), pp.1-13.

Rahayu, W. P. (2012). Evaluasi Sensori dan Perkembangannya. Universitas Terbuka Jakarta, pp.1-36.

Rahmawati, A. A. (Ed.). (2016). Universitas Pasundan,Bandung. Pengaruh Perbandingan Penambahan Daun Katuk Dan Lama Pengeringan Terhadap Karakteristik Fruit Nori Pisang.

Raudhi Kurniawan, N. A. (2019). Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 22(3):573-580. Karakteristik garam fungsional dari rumput laut hijau, 573-580.

Riyanto, B. (2014). Nori imitasi lembaran degan konseo edible film berbasis protein myofibrillar ikan nila. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 10(3).

Rochima, E. (2015). Karakterisasi kimiawi dan organoleptik pempek dengan penambahan tepung tulang ikan mas asal waduk Cirata. Jurnal Akuatika, VI(1),pp.79-86.

Roiyana, P. (2011). Pengaruh suhu dan lama penyimpanan daun Stephania hemandifolia walp terhadap kualitas bahn baku cincau dan penerimaan konsumen. Semarang: Universitas Diponegoro.

Rosi Cinditya Tusya Putri, S. A. (2017). Fakultas Teknik Universitas Sebeleas Maret, Surakarta. Laporan Tugas Akhir Pembuatan Nori Dari Rumput Laut Campuran Jenis Ulva lactuca dan Gracilaria sp.

Sajida. (2016). Institut Pertanian Bogor. Karakterisasi Produk Inori dari Rumput Laut Campuran ulva lactuca dan Eucheumma Cottoni.

Sari, D. A. (2019). Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah, Makassar. Pengaruh Lama Penyinaran Terhadap Pelepasan Spora Rumput Laut Gracilaria sp.

Selim, S. (2012). Antimicrobial, antiplasmid and cytotoxicity potentials of marine algae halimedaopuntia and sacronemafiliforme collected from red sea cost. Journal Engineering and Technology, 2(1), pp: 1154-1159.

Sumantri. (2013). Kesehatan Lingkungan Hidup. Depok: Prenada media Group.

Suryono, C. (2018). Uji kesukaan dan organoleptik terhadap 5 kemasan dan produk kepulauan seribu secara deskriptif. Jurnal Pariwisata, 5(2), pp.96-98.

Taboada. (2013). Nutrional value of the marine algae wakame(Undaria Pinnatifida) and nori (Porphyra Purpurea) as food suplements. Journal Appl Phycol, pp:1271-1276.

Thalib, M. (2019). Jurnal Penelitian dan Pengembangan Agrokompleks 2(1). Pengaruh Penambahan Bahan Tambahan Pangan Dalam Pengolahan Sayur-Sayuran Menjadi Produk Saus Tomat, 78-85.

Upi Almasari, C. I. (2019). Higiene perorangan penjamah makanan di kantin SDN Model serta dampaknya terhadap angka lempeng total(ALT) pada makanan. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 11(3), pp:252-258. doi : 10.20473/jkl.vlli3.2019.252-258.

Viruly, L. (2011). Institut Pertanian, Bogor. Pemanfaatan Siput Laut Gonggong(Strombus canarium)Asal Pulau Bintan-Kepulauan Riau Menjadi Seasoning Alami.

Zakaria, F. R. (2017). Karakteristik nori dari campuran rumput laut Ulva lactuca dan Eucheumma Cottoni. Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, 12(1).

Downloads

Published

2024-01-12

Issue

Section

Articles