ANALISIS PERSEPSI SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN DARING BAHASA INDONESIA KELAS IX SMP NEGERI 1 BINTAN

Abstract

Pandemi Covid 19 muncul di Indonesia pada awal tahun 2020. Pemerintah dengan cepat mengambil kebijakan agar siswa melaksanakan proses belajar mengajar dilakukan dari rumah secara daring atau online. Tentu saja ini dilakukan agar dapat memutus rantai penyebaran virus corona. Hal tersebut memiliki dampak perubahan pada dunia pendidikan. Biasanya pendidik melaksanakan proses belajar mengajar dengan tatap muka, kini berbeda. Proses belajar mengajar dilaksankan dari jauh secara daring atau online. Pendidik tentunya mulai merancang strategi untuk proses belajar mengajar secara daring  dapat berjalan dengan lancar. Pada mata pelajaran bahasa Indonesia biasanya pendidik merancang metode diskusi agar siswa dapat aktif dan bekerja sama dalam memecahkan sebuah masalah dengan cepat. Berbeda dengan saat sekarang, pendidik harus merancang strategi pembelajaran agar siswa dapat aktif ketika belajar walupun pembelajaran dilaksanakan secara daring. Pembelajaran bisa dilakukan melalui grup whatsaap, googleclassroom, googgle meet ataupun melalui zoom meeting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efektivitas pembelajaran daring pada mata pelajaran bahasa Indonesia.  Metode penelitian ini adalah analisis kuantitatif yang bersifat survei dengan memaparkan angket. Data analisis persentase setiap indikator yang mempengaruhi efektivitas pembelajaran daring mata pelajaran bahasa Indoesia di SMP Negeri 1 Bintan adalah berada pada kategori sedang.