Pengembangan Media Booklet Berbasis Potensi Lokal Kalimantan Barat Pada Materi Keanekaragaman Hayati Pada Siswa Kelas X di SMA Muhammadiyah 1 Pontianak
DOI:
https://doi.org/10.31629/ph.v3i1.1068Keywords:
Booklet, Biodiversity, local potential, R&DAbstract
ABSTRACT. Based on the results of interviews with biology teachers of SMA Muhammadiyah 1 Pontianak, that not implemented yet local potential based learning is because of limited information. This research aims to develop local potential of West Kalimantan based booklet media on biodiversity material in Grade X of SMA Muhammadiyah 1 Pontianak.. Media development of this booklet used the Brog&Gall model development method, with stages:(1) Research and data collection,(2) planning,(3) Initial product development,(4) Initial field trials,(5) initial product repairs, and (6) field trials. The results research phase (1) that the book and worksheets teacher have not shown local potential, stage (2) the designed booklet contains core competencies, basic competencies, indicators, objectives, contents, evaluations, and bibliography, stage (3) shows the validity booklets on language aspects 85.3% (very valid), material aspects 95.3% (very valid) and media aspects 90.6% (very valid), stage (4) student responses was 85,7% (very positive) and the teacher's response was 88.7% (very positive). Then stage (5) and stage (6), student responses 90.0% (very positive) and teachers 90.4% (very positive), it concluded that developed booklet media valid and received very positive response from students and teachers.
ABSTRAK. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru biologi SMA Muhammadiyah 1 Pontianak, belum dilaksanakannya pembelajaran berbasis potensi lokal karena keterbatasan informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media booklet berbasis potensi lokal Kalimantan Barat pada materi Keanekaragaman Hayati pada siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Pontianak. Pengembangan media booklet ini menggunakan metode penelitian pengembangan model Brog & Gall, dengan tahapan:(1) Penelitian dan pengumpulan data,(2) Perencanaan, (3) Pengembangan produk awal, (4) uji coba lapangan awal, (5) perbaikan produk awal, dan (6) Uji coba lapangan. Hasil penelitian tahap (1) buku dan LKS yang digunakan guru belum menampilkan potensi lokal, tahap (2) booklet yang dirancang memuat kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, tujuan, isi, evaluasi, dan daftar pustaka, tahap (3) menunjukkan kevalidan booklet pada aspek bahasa sebesar 85,3% (sangat valid), aspek materi 95,3% (sangat valid) dan aspek media 90,6% (sangat valid), tahap (4) didapatkan respon siswa sebesar 85,7% (sangat positif) dan respon guru sebesar 88,7% (sangat positif), kemudian tahap (5) dan tahap (6), respon siswa 90,0% (sangat positif) dan guru 90,4% (sangat positif), disimpulkan media booklet yang di kembangkan valid dan mendapatkan respon sangat positif dari siswa dan guru.
References
Abidin dkk.2015. Pemahaman Siswa Terhadap Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis Livewire Pada Mata Pelajaran Teknik Listrik Kelas X Jurusan Audio Video Di SMK Negeri 4 Semarang. Journal Edu Elektrika. (1):43.
Arda, Saehana dan Darsikin.(2015). Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Komputer Untuk Siswa SMP Kelas VIII.e-Jurnal Mitra Sains.3 (1):69.
Bintiningtyas dan Lutfi. 2016. Pengembangan Permainan Varmintz Chemistry Sebagai Media Pembelajaran Pada Materi Sistem Periodik Unsur. Unesa Journal of Chemical Education. 5(2):173.
Fithriyah, I. & As’ari, A.R. 2012. Pengem bangan Media Pembelajaran Buku Saku Materi Luas Permukaan Bangun Ruang Untuk Jenjang SMP. Jurnal Matemat ika. 1 (3): 1-8.
Fitria D, Mustami dkk. 2017. Pengembangan Media Gambar Berbasis Potensi Lokal Pada Pembelajaran Materi Keanekaragaman Hayati Di kelas x di SMA 1 pitu Riase Kab. Sidrap. Jurnal Pendidikan Dasar Islam. 4(2):16.
Hutasoit Masta, Soenarto S, Widiandana. 2017. Pengaruh Media edukasi Booklet Tentang Pencegahan Diare dan Pneunomia Secara Terpadu Pengetahuan Ibu. Media ilmu Kesehatan.6(2):109.
Idha, Cheiriyah. (2008). Meningkatkan Pemahaman Konsep Mata Pelajaran Biologi Melalui Performance Assessment.Jurnal Pendidikan Inovatif. 3 (2):1.
Ilma S, Wijarini F.2018.Evektivitas buku ajar pendidikan lingkungan hidup berbasis potensi lokal tarakan.Jurnal pendagogi hayati.2(1):3.
Imtihana Mutia, dkk. 2014. Pengembangan Buklet Berbasis Penelitian Sebagai Sumber Belajar Materi Pencemaran Lingkungan di SMA. Journal of Biology Education. 3 (2):63-191.
Mulyatiningsih, Endang. 2012. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Ni’mah, Durrotun. 2016. Pengembangan Modul Gambar Proses Untuk Pembelajaran Fisika di SMA. Pros. Semnas Pend. IPA Pascasarjana. Vol. 1. ISBN. 978-602-9286-21-2.
Novana, Sajidan dan Maridi. 2014. Pengembangan Modul Inkuiri Terbimbing Berbasis Potensi Lokal Pada Materi Tumbuhan Lumut (Bryophyta) dan Tumbuhan Paku (Pteridophyta). Jurnal Inkuiri. 3 (2):111.
Nurhayati Nunung. 2013. Biologi Untuk SMA/MA Kelas X. Bandung:Yrama Widya.
Omegawati Hadi W dkk. 2016. Biologi Peminatan Matematika dan Ilmu-Ilmu Alam.Klaten: PT Intan Pariwara.
Puspita dkk.2017. Pengembangan Media Booklet pada materi system imun terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMAN 8 Pontianak. Jurnal bioeducation.4(1). 65-71.
Rahmatih dkk.2017. Pengembangan Booklet Berdasarkan Kajian Potensi dan Masalah Lokal Sebagai Suplemen Bahan Ajar SMK Pertanian. Journal of Innovative Science Education.6(2):163.
Satmoko S, dan Astuti Tri H.(2006). Pengaruh Bahasa Booklet Pada Peningkatan Pengetahuan Peternak sapi Perah Tentang Inseminasi Buatan Dikelurahan Nongko sawit,Kecamatan Gunung Pati Kota Semarang.Jurnal Penyuluhan. 2 (2) :79.
Situmorang, Risya Pramana.2016. Analisis Potensi Lokal Untuk Mengembangkan Bahan Ajar Biologi Di Sma Negeri 2 Wonosari. Jurnal Pendidikan Sains. 4.(1):51-52.
Widowati asri dkk (2013). Pemanfaatan Potensi Lokal Sekolah Dalam Pembelajaran Biolo gi SMP. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains. Edisi 1 Tahun ke-1
Wicaksono, Panji, dkk. 2014. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berbahasa Inggris Berdasarkan Teori Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelligences) Pada Materi Balok dan Kubus Untuk Kelas Viii SMP. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika. 2(5):54