Pengoperasian Pancing Tonda KMN Harapanku di Perairan Prigi
DOI:
https://doi.org/10.31629/akuatiklestari.v6i.5113Keywords:
Ikan Hasil Tangkapan, Trenggalek, Pancing TondaAbstract
Pancing tonda merupakan alat penangkap ikan yang prinsip kerjanya ditarik dengan kapal. Cukup mudah dalam pengoperasiannya dengan cara ditarik oleh kapal dan alat tangkap ini menggunakan umpan buatan untuk menarik perhatian ikan. Alat tangkap ini banyak dijumpai di daerah Trenggalek, Jawa Timur. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menjelaskan mengenai pancing tonda, metode pengoperasiannya serta ikan hasil tangkapannya. Pancing tonda merupakan pancing yang diberi tali panjang dan ditarik oleh perahu atau kapal, pengoperasiannya pada pagi hari atau sore hari. Pancing tonda yang digunakan nelayan di PPN Prigi terdapat 2 jenis yaitu pancing tonda dengan satu mata pancing dan dengan pancing tonda bertali cabang. Pancing tonda yang bercabang memiliki 16 buah mata pancing dengan ukuran nomor 9. Panjang tali cabang 20 cm dengan jarak antar tali cabang sekitar 50 cm serta panjang tali utama 10 m. Jenis tali yang digunakan pada tali utama dan tali cabang adalah polyamide monofilament dengan ukuran nomor 50. Mata pancing tonda terdapat bulu yang digunakan sebagai umpan buatan yang diikatkan pada mata pancing. Ikan hasil tangkapan meliputi cakalang, tongkol, baby tuna dan ikan lemadang. Penggunaan rumpon sebagai daerah penangkapan ikan perlu dikelola dengan baik dan benar.
Downloads
References
Bromhead, D., Foster, J., Attard, R., Findlay, J., & Kalish, J. (2003). A Review of the Impact of Fish Aggregating Devices (FADs) on Tuna Fisheries. Final Report to the Fisheries Resources. 121 p.
Departemen Kelautan dan Perikanan. (2003). Petunjuk Pelaksanaan Optimalisasi Penangkapan Ikan (OPTIKAPI). Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap. Jakarta. hal. 18.
Deni, S. (2015). Karakteristik Mutu Ikan Selama Penanganan pada Kapal KM. Cakalang. Agrikan: Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan. 8(1): 72-80.
Hargiyatno, I.T., Widodo, A.A., & Wibowo, S. (2020). Analisis Teknis Mini Line Hauler yang diuji coba pada Kapal Pancing Ulur Tuna Berbasis di Wilayah Penangkapan Ikan Prigi. Jurnal Kelautan Nasional. 15(3): 175-182.
Hidayat, T., Umi, C., & Tegoeh, N. (2014). Karakteristik Perikanan Pancing Tonda Di Laut Banda. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 20(1): 43-51
Imbir, F.F., Patty, W., & Wenno, J. (2015). Pengaruh Warna Umpan pada Hasil Tangkapan Pancing Tonda di Perairan Teluk Manado Sulawesi Utara. Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Tangkap. 2(1): 9-13.
Kantun, W., Darris, L., & Arsana, W.S. (2018). Komposisi Jenis dan Ukuran Ikan yang Ditangkap pada Rumpon dengan Pancing Ulur di Selat Makassar. Marine Fisheries. 9(2): 157-167.
Lubis, E., Wiyono, E.S., & Nirmalanti, M. (2010). Penanganan Selama Transportasi terhadap Hasil Tangkapan Didaratkan di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman: Aspek Biologi dan Teknis. Jurnal Mangrove dan Pesisir. X(1): 1-7.
Nugraha, A. (2009). Penanganan dan Penerapan Rantai Dingin pada Pembongkaran Ikan di Tempat Pendaratan Ikan Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu, Jawa Barat. [KIPA]. Jakarta: Sekolah Tinggi Perikanan.
Nurulludin, Purwoko, R.M., Akbar, M.A., Mahulette, R.T., & Widodo, A.A. (2022). Status Pengelolaan Sumberdaya Cumu-cumi di Perairan Samudera Hindia Selatan Jawa Berbasis di Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi, Trenggalek. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 27(4): 229-236
Putra, F.N.D., & Manan, A. (2014). Monitoring Hasil Perikanan Dengan Alat Tangkap Pancing Tonda di Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi, Kabupaten Trenggalek, Propinsi Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan. 6(1): 15-19.
Putri, H.R. (2016). Arahan Pengembangan Kawasan Prigi Kecamatan Watulimo Kabupaten Trenggalek Melaluil Konsep Minapolitan. [Skripsi]. Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. Institut Teknologi Sepuluh November. Surabaya. Indonesia
Rahmat, E. (2007). Penangkapan Ikan Cakalang dan Tuna dengan Pancing Tonda di Perairan Laut Banda. Kumpulan Makalah Temu Teknis dalam rangkaApresiasi Jab. Fung. Tek. Litkayasa Bidang Perikanan Tangkap. Semarang 06-08 Juni 2007. BBPPI Dirjen Perik. Tangkap Dep. Kelautan dan Perikanan. Hal. 198-203.
Rahmat, E., & Ilhamdi, H. (2015). Pengoperasian Alat Tangkap Pancing Tonda di Laut Banda yang Berbasis di Kendari. Buletin Teknik Litkayasa Sumber Daya dan Penangkapan. 13(1): 57-61.
Salmarika, Taurusman, A.A, & Wisudo, S.H. (2018). Status Pengelolaan Sumber Daya Ikan Tongkol di Perairan Samudera Hindia Berbasis Pendaratan Pukat Cincin di Pelabuhan Perikanan Samudera Lampulo, Aceh: Suatu Pendekatan Ekosistem. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 24(4): 263-272.
Subani, W., & Barus, H.R. (1989). Alat penangkapan ikan dan udang laut di Indonesia. Jurnal Penelitian Perikanan Laut. 50: 8-14.
Susaniati, W. (2019). Nisbah Kelamin Cakalang dalam Rangka Pengelolaa Perikanan Bertanggung Jawab di Perairan Laut Flores, Sulawesi Selatan. OCTOPUS. 8(2): 36-43
Sutjipto, D.O. (2018). Dinamika Sosial dan Ekologi Perikanan Skala Kecil di Prigi Trenggalek. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 8(2): 114-125.
WCPFC. (2009). Summary Report-Scientific Committee Fifth Regular Session. Port Vila Vanuatu. 29 p.
Yusfiandayani, R., Jaya, I., Mulyono, S., & Baskoro. (2013). Uji Coba Penangkapan Pada Rumpon Portable di Perairan Palabuhanratu. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan. 4 (1): 89-98.
Downloads
Published
Versions
- 2023-04-27 (2)
- 2023-04-27 (1)
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Liya Tri Khikmawati, Made Mahendra Jaya, Bagas Kesuma Nugraha, Abdul Iman
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.