Prototipe Pemisah Minyak dan Air

Authors

  • Eko Prayetno
  • Tonny Suhendra Universitas Maritim Raja Ali Haji
  • sugianto Universitas Maritim Raja Ali Haji

DOI:

https://doi.org/10.31629/sustainable.v9i2.2707

Keywords:

Limbah Minyak, Arduino Uno, IR LED, Photodioda, Relay

Abstract

Salah satu pencemaran yang terjadi yaitu limbah minyak. Limbah minyak bisa menyebabkan kerusakan ekosistem laut, seperti makhluk hidup yang berada di wilayah pencemaran.  Pada umumnya  pencemaran  minyak  tidak  ditangani  secara  langsung, sehingga menyebabkan kerusakan lingkungan secara berkelanjutan.  Tujuan penelitian ini adalah mendeteksi limbah minyak dan memisahkan antara minyak dan air dengan cara penyaringan. Penelitian ini menggunakan bantuan perangkat Arduino uno untuk input photodioda, kontrol pada relay untuk mengaktikan pompa dan LED sebagai indikator pompa. Hasil pengujian keseluruhan dihitung dengan angka rata-rata. Jumlah minyak 1000 ml dibutuhkan dengan rata-rata waktu selama 11,8 menit, dengan total rata-rata pemisahan keseluruhan sebanyak 1142 ml, terdiri dari rata-rata 742 ml minyak dan 400 ml air. Pengujian dengan jumlah minyak 1500 ml dibutuhkan dengan rata-rata  waktu  selama 19,2  menit, dengan total  rata-rata pemisahan keseluruhan  sebanyak 1660 ml, terdiri dari rata-rata 1260 ml minyak dan 400 ml air. Pengujian dengan jumlah minyak 2000 ml dibutuhkan dengan rata-rata waktu selama 23 menit, dengan total rata-rata pemisahan keseluruhan   sebanyak 2164 ml, terdiri dari rata-rata 1740 ml minyak dan 444 ml air. Pengujian dengan jumlah minyak 2500 ml dibutuhkan dengan rata -rata waktu selama 32,6 menit, dengan total rata-rata pemisahan keseluruhan  sebanyak 2812 ml, terdiri dari rata-rata 2214 ml minyak dan 598 ml air.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-10-31

How to Cite

[1]
E. Prayetno, T. Suhendra, and sugianto, “Prototipe Pemisah Minyak dan Air”, sustainable, vol. 9, no. 2, pp. 89–93, Oct. 2020.