PERAN MAHASISWA DALAM PENGEMBANGAN POTENSI MASYARAKAT PESISIR

Authors

  • Hanifah Hanifah Universitas Maritim Raja Ali Haji, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau
  • Nurul Hilda Syani Putri Universitas Maritim Raja Ali Haji, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau
  • Mirta Fera Universitas Maritim Raja Ali Haji, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau
  • Zidan Dwi Khalfani Kareem Universitas Maritim Raja Ali Haji, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau
  • Yuanita FD Sidabutar Universitas Batam, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau
  • Malahayati Rusli Bintang Universitas Batam, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau
  • Raymond Raymond Universitas Batam, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau
  • Risnawati Risnawati Universitas Maritim Raja Ali Haji, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau

DOI:

https://doi.org/10.31629/h8frcg46

Keywords:

Peran Mahasiswa, Pemberdayaan Masyarakat, Potensi Pesisir

Abstract

Masyarakat pesisir Desa Pengudang, Pulau Bintan, memiliki potensi besar dalam sektor perikanan tangkap, budidaya rumput laut, dan pariwisata bahari, namun masih menghadapi kendala keterbatasan teknologi modern, kapasitas sumber daya manusia, dan akses pasar yang terbatas. Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilakukan oleh tim dari Universitas Maritim Raja Ali Haji dan Universitas Batam bertujuan untuk mensosialisasikan peran mahasiswa dalam pengembangan potensi masyarakat pesisir. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat mengoptimalkan peran mahasiswa serta berkolaborasi dalam memberdayakan potensi daerah pesisir. Kegiatan PKM meliputi identifikasi potensi dan kendala desa, sosialisasi peran mahasiswa dan potensi lokal, Perancangan Program peningkatan kapasitas mahasiswa dan masyarakat, fasilitasi penerapan teknologi tepat guna, serta penguatan jaringan pemasaran digital produk lokal. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif dengan pelatihan, pendampingan langsung, dan monitoring evaluasi bersama. Hasil evaluasi PKM menunjukkan peningkatan kapasitas mahasiswa sebagai fasilitator pemberdayaan serta perkembangan pengelolaan usaha lokal yang lebih mandiri oleh masyarakat. Kolaborasi antara universitas, mahasiswa, dan komunitas pesisir berhasil memperkuat jejaring sosial dan ekonomi yang mendukung pengembangan potensi desa secara berkelanjutan. Pendekatan ini diharapkan dapat mempercepat pemanfaatan potensi daerah sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir dan menjaga kelestarian sumber daya alam bahari.

References

Andesta, I. (2025). Penerapan Asean Ecotourism Standard di Edu-ekowisata Pengudang Bintan Mangrove, Kabupaten Bintan. TOBA Journal, 4(1), 8-17. https://doi.org/10.55123/toba.v4i1.4802

Anggraini, R., Syakti, A. D., Idris, F., Febrianto, T., Wirayuhanto, H., & Putra Suhana, M. (2022). Pengenalan Konsep Eko-eduwisata Mangrove di Desa Wisata Pengudang Kabupaten Bintan. Jurnal Ilmiah Pangabdhi, 8(1), 18–23. https://doi.org/10.21107/pangabdhi.v8i1.12463

Ardian, A., & Ismudi, S. (2010). Potensi dan kondisi ekosistem perairan pesisir Pulau Bintan. Jurnal Perikanan Indonesia, 15(2), 45-56.

Baskoro, M. S., & Nugroho, T. (2011). Peran Perguruan Tinggi dalam Mengakselerasi Pembangunan Kelautan dan Perikanan dan Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Pesisir dan Nelayan. In Seminar Nasional Perikanan dan Kelautan FAPERIKA UR.

Faisal, L. O. M., Nevrita, & Apdilah, D. (2021). Produksi perikanan tangkap di Kabupaten Bintan. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 26(2), 98-101.

Haidawati, H., Reni, A., & Hasanah, H. (2022). Dampak Pengembangan Ekowisata Mangrove Terhadap Kondisi Sosial Masyarakat di Desa Pengudang Kabupaten Bintan. Jurnal Akuatik Lestari, 6(1). https://doi.org/10.31629/akuatiklestari.v6i1.5085

Radiarta, I. N., Saputra, A., & Albasri, H. (2012). Pemetaan kelayakan lahan budidaya rumput laut (Kappaphycus alvarezii) di Kabupaten Bintan Provinsi Kepulauan Riau dengan pendekatan sistem informasi geografis dan penginderaan jauh. Jurnal Riset Akuakultur, 7(1), 145-157.

Irawan, H. (2018). Pengembangan Ekowisata Bahari Berbasis Keanekaragaman Hayati Pada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pengudang Bintan Mangrove di Desa Pengudang, Kabupaten Bintan. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Maritim, 1(1). https://doi.org/10.31629/pkmmar.v1i1.755

Irawan, H. (2020). Pemanfaatan teknologi informasi dalam pengembangan ekowisata bahari di Desa Pengudang, Bintan. Jurnal ABDINUS: Jurnal Pengabdian Nusantara, 3(2), 349-357. https://doi.org/10.29407/ja.v3i2.13867

Januarti, R., Lestari, O., & Dina, S. (2024). Peran Mahasiswa Sebagai Penggerak Utama Dalam Mewujudkan Musksesnya Ekonomi Kreatif. Jurnal Mahasiswa Ekonomi Bisnis, 1(3).

Prapti, K. P. (2021). Strategi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Di Kabupaten Jember. Journal of Aquaculture Science, 6(Issue Spesial), 246-260. https://doi.org/10.31093/joas.v6i1IS.178

Downloads

Published

2025-09-08

How to Cite

Hanifah, H., Putri, N. H. S., Fera, M., Kareem, Z. D. K., Sidabutar, Y. F., Bintang, M. R., Raymond, R., & Risnawati, R. (2025). PERAN MAHASISWA DALAM PENGEMBANGAN POTENSI MASYARAKAT PESISIR. Journal of Maritime Empowerment, 7(3), 98-107. https://doi.org/10.31629/h8frcg46