Pemetaan Zona Potensial Penangkapan Ikan Tongkol Berdasarkan Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a Menggunakan Ocean Color di Selat Lombok

Authors

  • Al Furkan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Universitas 45 Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia 83239
  • Indah Soraya Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Universitas 45 Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia 83239
  • Creani Handayani Teknik Kelautan, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo, Situbondo, Jawa Timur, Indonesia
  • Lalu Samsul Rizal Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Universitas 45 Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia 83239
  • Heri Satriawan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Universitas 45 Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia 83239
  • Oman Bagas Basuptura Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Universitas 45 Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia 83239

DOI:

https://doi.org/10.31629/akuatiklestari.v8i1.7246

Keywords:

Daerah Penangkapan Ikan, Tongkol, Suhu Permukaan Laut, Klorofil-a, Lombok

Abstract

Perairan Lombok merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi sumber daya ikan yang tinggi di Indonesia. Keberadaan Arus Lintas Indonesia (ARLINDO) yang melintasi perairan tersebut membawa nutrien yang kaya dan beragam, menjadikannya habitat yang subur bagi kehidupan laut termasuk ikan tongkol (Euthynnus affinis). Ikan tongkol merupakan salah satu spesies ikan yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan menjadi target utama bagi nelayan lokal di perairan Lombok. Faktor-faktor lingkungan seperti suhu permukaan laut dan konsentrasi klorofil-a memainkan peranan penting dalam menentukan distribusi dan kelimpahan ikan di suatu daerah. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah mengetahui zona potensial penangkapan ikan tongkol yang berada di perairan Lombok dan efisiensi nelayan dalam melakukan operasi penangkapan ikan. Metode penelitian yang digunakan yaitu pengolahan data citra meliputi suhu permukaan laut dan klorofil-a menggunakan Citra Satelit kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis regresi liniear berganda. Berdasarkan perhitungan dengan analisa regresi linear pengaruh hasil tangkapan ikan tongkol terhadap kandungan klorofil-a diperoleh nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,227 dan nilai (R2) sebesar 0,018 yang berarti bahwa hubungan antara klorofil-a dan hasil tangkapan di perairan Ampenan termasuk dalam katagori rendah dan tidak signifikan dengan nilai yg diperoleh sebesar 0,219. Sedangkan pada hasil uji regresi Suhu Permukaan Laut (SPL) diperoleh nilai koefisien determinasi (R) sebesar 0,193 artinya persentase sumbangan pengaruh variabel Suhu Permukaan Laut (SPL) hasil tangkapan termasuk dalam katagori rendah tidak berpengaruh secara signifikan dengan nilai 0,297. Hal ini dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian, antara lain faktor lingkungan, cuaca, keadaan sumberdaya dan musim penangkapan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amri, K., Manurung, D., Gaol, J.L., & Baskoro, M.S. (2013). Karakteristik Suhu Permukaan Laut dan Kejadian Upwelling Fase Indian Ocean Dipole Mode Positif di Barat Sumatera dan Selatan Jawa Barat. Jurnal Segara. 9(1): 23-35. https://doi.org/10.15578/SEGARA.V9I1.29

Aufar, T.F.Z., Kunarso, K., Maslukah, L., Ismunarti, D.H., & Wirasatriya, A. (2021). Peramalan Daerah Fishing Ground di Perairan Pulau Weh, Kota Sabang Menggunakan Indikator Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a Serta Hubungannya Dengan Kelimpahan Ikan Tongkol. Indonesian Journal of Oceanography. 3(2): 189-196. https://doi.org/10.14710/ijoce.v3i2.11221

Damayanti, S.P., Aida, G.R., Kusyairi, A., Marpaung, S., & Setiawan, K.T. (2024). Pemetaan Daerah Penangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) di Wilayah Pengelolaan Perikanan 572 yang didaratkan Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta. Jurnal Perikanan Unram. 14(1): 317-329. https://doi.org/10.29303/jp.v14i1.780

Firdaus, F., Kotta, R., Rahmawati, A., & Furkan, A. (2023). Pengaruh Kedalaman Berbeda Terhadap Hasil Tangkapan Ikan Dengan Menggunakan Alat Tangkap Bubu Dasar (Bottom Fish Trap): The Effect of Different Depth on Fish Catch Results Using Bottom Fish Trap. Al-Qalbu: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Sains. 1(2): 58-63. https://doi.org/10.59896/qalbu.v1i2.30

Haban, M.H.M., Kunarso, K., Prayogo, T., & Wirasatriya, A. (2022). Spatio-Temporal Distribution of Chlorophyll-a in Semarang Bay using Sentinel-3. Buletin Oseanografi Marin. 11(1): 11-18. https://doi.org/10.14710/buloma.v11i1.40201

Handayani, C., Soepardjo, A.H., & Aldrian, E. (2019). Impact of a El-Nino Southern Oscillation (Enso) To Fluctuation Of Skipjack Catch Production In Southern East Java. Journal of Physics: Conference Series. 1217(2019): 012170. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1217/1/012170

Hidayana, S.H.P., Nuarsa, I.W., & Negara, I.K.W. (2024). Identifikasi dan Komposisi Hasil Tangkapan Ikan dengan Pancing (Hook and Line) yang Didaratkan di Desa Tanjung Luar, Lombok Timur. Ulil Albab: Jurnal Ilmiah Multidisiplin. 3(3): 63-71. https://doi.org/10.56799/jim.v3i3.2946

Husain, P., Karnan, K., & Santoso, D. (2021). Biologi Reproduksi Ikan Tongkol (Euthynnus Affinis) yang Didaratkan di Pangkalan Pendaratan Ikan Tanjung Luar Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Inovasi Pendidikan dan Sains. 2(1): 19-25. https://doi.org/10.51673/jips.v2i1.499

Isnaeni, D. (2015). Penentuan Kadar P2O5 dalam Pupuk NPK Phonska I dengan Membandingkan Dua Metode Uji pada Spektrofotometer UV-Vis. [Laporan PKL]. Universitas Negeri Semarang. Semarang

Kurniawan, Farhaby, A., Aisyah, S., & Gustomi, S. (2019). Fishing Ground of Featured Fishes in South Bangka Regency, Indonesia. Advances in Engineering Research: International Conference on Maritime and Archipelago (ICoMA 2018). 167: 137-144. https://doi.org/10.2991/icoma-18.2019.29

Marlian, N., Damar, A., & Effendi, H. (2015). Distribusi Horizontal Klorofil-a Fitoplankton Sebagai Indikator Tingkat Kesuburan Perairan di Teluk Meulaboh Aceh Barat. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI). 20(3): 272-279. https://doi.org/10.18343/jipi.20.3.272

Monika, D., Yeka, A., Harisjon, H., Zalmirosano, Z., & Sarianto, D. (2021). Sebaran Daerah Penangkapan Pancing Ulur Ikan Tuna Di Samudera Hindia. Jurnal Ilmu-Ilmu Perikanan dan Budidaya Perairan. 16(2): 130-137. https://doi.org/10.31851/jipbp.v16i2.6920

Mursyidin, M., & Yuswardi, Y. (2017). Deteksi Kesuburan Perairan Aceh Menggunakan Citra Klorofil-A Satelit Aqua Modis. Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro. 1(1): 44-50. https://doi.org/10.22373/crc.v1i1.1382

Nababan, B., Nirmawan, A.D., & Panjaitan, J.P. (2022). Variabilitas Suhu Permukaan Laut dan Konsentrasi Klorofil-a di Perairan Pelabuhan Ratu dan Sekitarnya. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan. 13(2): 145-162. https://doi.org/10.24319/jtpk.13.145-162

Nusantara, R.A., Rosyid, A., & Boesono, H. (2014). Analisis Perbedaan Kedalaman Daerah Penangkapan Ikan Terhadap Komposisi Hasil Tangkapan pada Alat Tangkap Cantrang (Boat Seine) di Perairan Rembang. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology. 3(3): 96-103.

Rasyid, A. (2010). Distribusi Suhu Permukaan pada Musim Perairan Barat-Timur Terkait dengan Fishing Ground Ikan Pelagis Kecil di Perairan Spermonde. Torani: Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan. 20(1): 1-7.

Suniada, K.I., & Susilo, E. (2018). Keterkaitan Kondisi Oseanografi Dengan Perikanan Pelagis Di Perairan Selat Bali. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 23(4): 275-286.

Published

2024-11-25

How to Cite

Furkan, A., Soraya, I., Handayani, C., Rizal, L. S., Satriawan, heri, & Basuptura, O. B. (2024). Pemetaan Zona Potensial Penangkapan Ikan Tongkol Berdasarkan Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a Menggunakan Ocean Color di Selat Lombok. Jurnal Akuatiklestari, 8(1), 102–109. https://doi.org/10.31629/akuatiklestari.v8i1.7246